Beberapa Cara Agar Dilirik Idol

Baru-baru ini lagi heboh berita Jeong Bokyeong, atlet judo asal Korea Selatan, yang terang-terangan ‘nembak’ aktor Park Seojun setelah berhasil meraih medali perak Olimpiade Rio 2016. Nembaknya itu dengan cara asking for a meet up. And I’m like... Ya Allah tuh cewek setrong amat! Mungkin doi udah mikirin kemungkinan bakal banyak diomongin setelah ‘menyatakan’ perasaannya. Tapi doi juga pasti udah punya perisai, lah, buat ngelawan netizen yang nyinyir. Kayak pengen bilang, “Ini, lho, aing udah mengharumkan nama negara. Maneh bisanya apa???”

Membaca berita itu juga bikin aku berangan-angan. Coba aja aku juga dapet medali emas olimpiade kayak si teteh itu... paling aku nggak ngomong apa-apa selain ucapan terima kasih sama para pendukung, hehehe. Seandainya aku ngajakin Joshua ngedate terang-terangan gitu, ya, malu, lah. Apalagi itu tayangannya disiarkan di TV nasional. Haduh.  Untuk kasus teteh itu, setidaknya dia pasti yakin, lah, kalau Park Seojun sudah mengetahui keberadaannya. Pasti diinget terus. Envy, deh.

Btw, tanggal 20 Agustus nanti Seventeen bakalan ngadain fanmeeting di Balai Sarbini, Jakarta. Aku ikut? NGGAK. Kejauhan, euy. Makanya aku hanya bisa ngerelain seat yang tersisa untuk orang lain. Semua akan indah pada waktunya. Hiks. *pura-pura tegar*

Aku mungkin akan kehilangan kesempatan biar diperhatiin, atau setidaknya dilirik, lah, sama my beloved Sevongdeul. Setidaknya pengen mereka tau kalo ada manusia yang mukanya kayak aku, gitu. Hehehe. Yang beruntung banget itu pasti yang bisa ikut high five atau foto bareng. Pasti punya kesempatan buat menyelipkan surat cinta di tangan para member. ADUUUH nggak kuat wkwkwk.

Kalaupun aku ikutan high five kayaknya aku juga nggak berani kayak gitu, deh. Heuheu.

Tapi tetep aku pengeeeeen banget bisa nyungsep di pikirannya mereka. In a good or unique way, of course. Beberapa hal yang kayaknya bisa bikin bias merhatiin itu di antaranya:

Jadi orang yang menjadi omongan di seluruh dunia

Jeong Bokyeong, peraih perak Olimpiade Rio 2016 (sumber: dramafever.com)

Termasuk kayak Jeong Bokyeong tadi. Hare gene negara mana, sih, yang nggak memberitakan Olimpiade Rio 2016? Kalo udah musim olimpiade, atlet yang ikut pasti banyak dapat porsi pemberitaan.

Selain Bokyeong, ada lagi Miss Universe 2016 asal Filipina, Pia Wurtzbach. Doi bilang kalo dia ngefans sama Siwon Super Junior! Aduh, pasti Siwon udah klepek-klepek gara-gara jadi idolanya Miss Universe.

Aku kalau mikirin cara ini... hmm... susah.... banget.

Jadi idol juga

Pledis Girlz, satu agensi sama Seventeen (vlive.tv)

Naah, kalo jadi idol itu kesempatan buat ketemu langsungnya lumayan gede! Apalagi kalau jadi trainee satu agensi sama bias. Kalaupun nggak satu agensi, setidaknya ada kesempatan buat ketemuan di backstage atau diundang dalam acara yang sama. Tapi hati-hati disirikin sama fans.

Audi jadi idol? NGGAK KEBAYANG!

Jadi orang dalam

Ngerapihin penampilan artis (gurupop.com)

Jadi orang dalam ini, tuh, orang yang bisa berkeliaran di sekitar mereka. Kayak manajer, make up artist, produser, kameramen, dan kerjaan lain yang punya akses langsung ke mereka. Kalau ini jelas-jelas bakalan di-notice. Soalnya bersinergi. Kalau nggak ada doi, gue kerja apa gitu, hehehe.

Tapi aku udah punya kerjaan,sih. Jadi... bye-bye.

Jadi masternim

Kerjaannya masternim (sumber tercantum)

Masternim, atau bisa disebut fansite, adalah orang yang kerjaannya mendokumentasikan kegiatan idol secara suka rela. Sekali lagi, SUKA RELA. Mereka itu kerjaannya ngekor ke manapun si artis pergi, kemudian update foto yang dia dapat di akun sosmednya. Ngekornya itu anytime anywhere. Sampai idolnya mau World Tour pun mereka pasti ngikut. Karena sering banget ketemu idol, aku rasa wajah para fansite ini pasti familiar di mata idol.

Kayaknya, sih, seru. Tapi, ya, aku mah bukan orang yang niat banget sampai ngejar-ngejar artis segitunya. Jadi, ya, nggak deh.

Jadi seleb SNS

Megan Lee, berawal dari Youtube (kpop.musictimes.com)

SNS (Social Networking Sites) adalah salah satu sarana agensi entertaiment untuk merekrut artis baru. Terutama yang mengandalkan visual kayak Instagram misalnya. Tak jarang juga seleb-seleb sosmed ini dibicarakan di media. Kebanyakan seleb SNS itu senang mengupload foto selfie. Visualnya di atas rata-rata pastinya.  Zaman sosmed saat ini, nggak peduli profesi—mau guru, mahasiswa, karyawan, supir taksi, ataupun polisi—selama tampilan sosmednya kece, pasti bisa jadi seleb. Kalau udah jadi seleb, kemungkinan diperhatiin sama bias jadi tinggi.

Tampilan sosmedku udah kece belum, nih? Duh, jangan dijawab, deh. Hehehehehe.

Jadi fans yang unik!

Seneng, deh, yang blangkonnya dipake sama Archie (kapanlagi.com)

Fans yang unik itu punya kemungkinan buat dapat perhatian idol. Contohnya kayak seorang fans 2PM yang teriak-teriak ketika lagi fansign. Kalaupun nggak pede, ada yang ngasih trik agar bikin banner bergambar foto aib si idol pas lagi konser. Kalau nggak gitu, kasih hadiah yang unik aja buat idolnya. Kayak temanku yang pernah ngasih blangkon ke David Archuleta. Blangkonnya dipake, lho!

Hmm... mungkin aku bisa masuk ke golongan ini?

Menurut kalian, ada lagi, nggak, cara agar bisa dapat perhatian idol?