Pernah nggak kamu mengenal seseorang yang kamu pikir udah kamu kenal banget tapi ternyata dia tiba-tiba berubah? Nggak. Kita nggak ngomongin Power Rangers, kok. Perubahan yang terjadi itu bentuknya seperti perilaku atau kebiasaan. Misalkan, orang yang kita kenal pendiam tiba-tiba jadi cerewet. Atau orang yang dulunya peduli tiba-tiba jadi cuek. Dan semacam itulah.
Yap, aku pernah mengalaminya. Dan itu rasanya insecure banget. Kita tiba-tiba jadi ngerasa asing dengan orang itu. Ngerasa kalau seluruh rangkaian interaksi yang sudah terjalin dari zaman baheula itu cuman ilusi. Ngerasa siapa-elu-siapa-gue. Pokoknya nggak nyaman, lah.
Dan itulah yang aku rasakan ke Seventeen setelah menonton MV terbaru mereka yang berjudul Very Nice.
Flashback dulu ya. Aku suka Seventeen gara-gara lagu Mansae. Sampai saat ini aku masih berpendapat kalau lagu itu adalah lagu terbaik yang pernah dibikin oleh Seventeen. Menurutku, yaaa. Ketika aku memutuskan buat memasukan lagu Mansae ke daftar playlist, aku nggak menyangka bahwa itu merupakan cikal bakal masuknya aku ke fandom Carat.
Setelah aku menelusuri lagi gimana Seventeen itu sebenarnya, barulah tercipta imej baru dalam benakku kalau Seventeen itu kumpulan bocah-bocah ceria yang sukanya bergembira. They spread positive vibe and I totally like it! Mungkin juga pas sama faktor seleraku juga yang senang banget sama konsep colorful. Atau bisa juga jadi suka karena kebutuhan untuk melepas penat dari realitas yang abu-abu.
Baca juga 17 Things About Seventeen That Successfully Bring Me Back to Fangirl World!
Dari era Adore U sampai Pretty U, aku masih ngerasa kalau title track mereka itu Seventeen banget. Meskipun kemaren agak kecewa dengan MV-nya Pretty U. Tapi kekecewaan tadi bisa langsung ditaklukan setelah menonton koreografi mereka yang musical-like serta properti sofa + buku yang unyu banget. Pretty U juga masa-masa nge-refresh mata gara-gara hairstyle mereka yang berubah jadi lebih natural. Nggak ada rambut pelangi atau warna-warni. Paling ngejreng cuman rambut blonde agak kecoklatan punyanya Jun.
Baca juga Review MV Seventeen - Pretty U.
Ekspektasiku terhadap title track album Repackaged Seventeen ini lumayan tinggi setelah ngeliat teaser foto mereka. Cerah-cerah khas orang yang lagi menyambut summer gitu. Awal teaser foto ini terjadi pada tengah malam tanggal 24 Juni 2016. Yaitu foto logo terbaru Seventeen dalam dua versi, biru dan pink. ditambah dengan tulisan "아주 Nice" (Very Nice) yang membuatku langsung menarik kesimpulan kalau itu adalah title track mereka selanjutnya, serta angka 2016.07.04.0AM yang langsung diketahui kalau itu tanggal rilis albumnya.
sumber: soompi |
Sebenarnya teaser foto berlanjut lagi. Cuman karena ini fokusnya ngebahas MV dan lagu jadinya langsung loncat ke teaser video aja yaaaa.
Oke, tibalah momen-momen teaser video! Diawali dengan video medley lima lagu baru. Disitulah pertama kalinya cuplikan title track diperdengarkan. Pokoknya cuman lirik “Aju Nice! Aw! Tererererereren~” gitu.
Oke, tibalah momen-momen teaser video! Diawali dengan video medley lima lagu baru. Disitulah pertama kalinya cuplikan title track diperdengarkan. Pokoknya cuman lirik “Aju Nice! Aw! Tererererereren~” gitu.
My initial reaction: Umm... kayaknya harus dengerin lagunya secara full dulu, deh.
Hari berikutnya pun diisi dengan teaser video MV. Dibedain jadi story version dan dance version. Dari kedua teaser itulah terungkap kalau Seventeen memperkerjakan (halah) model cewek sebagai pemanis MV mereka. Ketika banyak fans yang ngeributin si model cewek (sampai instagram si cewek dibanjirin komen), aku lebih terpaku pada lagunya. Kalo pas medley taunya cuman ajunaistererereret, kali ini kita dapat spoiler lain dari lagunya tadi. Dan reaksi ini-bakal-jadi-lagu-apa-sih masih belum bisa aku hilangin, Sekali lagi, kayaknya musti denger lagunya secara keseluruhan.
Tibalah di hari kemunculan MV! Aku baru bisa nonton MV mereka pas bangun sahur. Jadi, pas bangun itu aku nggak langsung bikin sahur dulu, tapi malah buka Youtube. Akhirnya terdengar tuntas juga lagu Very Nice yang ditunggu-tunggu itu.
My final reaction: Ini, teh, serius Seventeen yang nyanyi?
Well, pokoknya perasaanku campur aduk banget saat itu. Momen kegelisahannya langsung aku tuangkan di Twitter. Sampai kebagi jadi 15 twit. Menurutku itu benar-benar perasaan real time ketika nonton MV-nya. Begini tulisannya:
Ketiduran pas nungguin live vapp. Bangun2 udah ada MV. Oke. #세븐틴 #아주NICE
Many people said that the song was great. Well, I relieved they don't have the same music taste like mine. #세븐틴 #아주NICE
Mungkin karena faktor bangun-tidur-kuterus-nonton-mv. Makanya pas mencerna lagunya masih setengah sadar wkwk #세븐틴 #아주NICE
Intinya.... aku masih belum in banget sama lagunya. Lagi-lagi aku bandingin sama Mansae. #세븐틴 #아주NICE
Selama nunggu comeback, aku terus-terusan berharap akan ada 'candu' di lagunya SVT yg kayak Mansae. #세븐틴 #아주NICE
"ajunais!"-nya itu sebenarnya berpotensi jadi candu (halah). Tapi mungkin I still don't get it. #세븐틴 #아주NICE
Musti dengar berkali-kali dulu mungkin biar bisa suka. Yaa... kayak pas dengerin I Got A Boy-nya SNSD. #세븐틴 #아주NICE
Ohya mungkin ga terlalu sregnya karena liat mereka keluar dari konsep cute boyfriend wannabe #세븐틴 #아주NICE
They're upgrading themselves to be a little bit mature here. But still cute anyway. #세븐틴 #아주NICE
Dan di awal lagunya, ada yg denger "Seventeen yup"? Aku kok ga denger ya. Apa emang ga ada? #세븐틴 #아주NICE
Kalo emang g ada sayang aja sih ngehilangin signature mereka. But once more, I need to listen to the song several times again. #세븐틴 #아주NICE
Kayaknya lagu2 lain di repackaged albumnya lumayan enak didengerin juga kok. Kayak Simple atau NO F.U.N #세븐틴 #아주NICE
Anywaaaaay the boys has worked very hard. Let's just support them. I'm glad many people love the title track. #세븐틴 #아주NICE
Sampai jadi TTWW. Tapi mungkin skrg udah agak tenggelam gara2 ada Prancis lawan Islandia wkwk #세븐틴 #아주NICE
Anyway, this is such a bittersweet comeback for us. I'm glad we got new SVT songs again but theyre gonna promote it w/o wonu #세븐틴 #아주NICE
Intinya, aku ngeliat sisi baru Seventeen. Istilahnya dulu masih baby sekarang udah jadi kid. Agak-agak strong dan manly dikit, lah. Masalahnya: akunya yang nggak siap (Well, nggak cuman aku, kok, ternyata. Soalnya pernah baca komentar di Youtube kalo dia juga ngerasa nggak sreg sama konsep ini). Maapkeun karena udah terbiasa sama image Seventeen yang soft dan boyish.
Yang bikin nggak sreg juga adalah lagunya yang agak ribut. Suasana ributnya agak mirip sama lagunya BTS yang judulnya Dope. Aku nggak terlalu tau musik jadi nggak tau harus bilang miripnya di mana. Pokoknya, ya, ribut-ributnya, lah! Padahal tiga title track sebelumnya lebih terdengar lembut. Oke, lagi-lagi masih nggak bisa move on sama image soft dan boyish.
Trus juga masih nggak terima kenapa di lagu ini nggak ada "Seventeeeen yup" kayak di lagu-lagu sebelumnya. Namun protesku reda ketika ngeliat komentar ini di Youtube:
Oh, jadi sekarang Seventeen mainnya kode-kodean, nih??
Dan untuk mengenang sisi boyish mereka, aku pun nostalgia sama MV Mansae, sambil berkali-kali ngebatin kalo sebenarnya Seventeen itu layak dapat first win waktu era Mansae. Maafin noona yang telat jadi fansmu ini, ya. :')
Oke, the show must go on. Sebaiknya aku dengerin lagu Very Nice berkali-kali biar terbiasa sama Seventeen yang baru ini. Hitung-hitung buat nambahin view di MV-nya juga, sih, wkwk.
Kita bahas lirik lagunya dulu, ya. Kalau kalian pernah baca tulisanku di Review MV Seventeen - Pretty U, aku pernah nebak kalau kayaknya lagu Seventeen selanjutnya itu merupakan jawaban atas pertanyaan mereka tentang "does she love me, does she love me not?" Kalau jawabannya yes, maka mereka lanjut ke tahap ngedate. Kalau no, berarti lagu selanjutnya soal patah hati. Karena dikasih spoiler kalo lagunya bakalan bright, maka bisa dikira-kira kalau lirik lagunya nanti bakalan bercerita soal ngedate. Eh, iya!
Dan yang bikin merinding, ternyata ada postingan di Weibo yang ngomongin koneksi antara beberapa lirik title track Seventeen:
Jadi selama ini seluruh title track Seventeen itu ada hubungannya. Dari mengagumi, naksir, menyatakan, dan sekarang ngedate. Dan di lirik lagu itu kayaknya tersimpan spoiler lagi soal title track selanjutnya. Soalnya di akhir lagu mereka bilang, "I want to have the next date soon. See you tomorrow at the same time." Nah, kayaknya ntar mereka pengen ngedate lagi. Tapi nggak tau deh. Kan ini baru ngira-ngira hehehe.
Oke, balik fokus ke MV lagi.
Karena nggak ada showcase seperti waktu promosi Pretty U, koreografi pun cuman bisa liat sepenggal-sepenggal. Yang pastinya Wonwoo nggak ikut dance karena faktor sakit. Tapi alhamdulillah bisa ikut ngebintangin MV dan nyumbang senyum.
MV ini bercerita tentang 13 orang cowok yang berebut seorang cewek yang emotionless-nya kayaknya udah ngalahin aku. Kita nggak terlalu ditunjukin penyebab mengapa semua member Seventeen jadi suka sama cewek ini. Mungkin karena udah patah hati gara-gara cewek antagonis School 2015 yang di MV Mansae sukanya sama si leader. Makanya perhatian pun dialihkan ke cewek ini.
Kalo Mingyu, mah, sampai janjian di ayunan.
Hoshi cuman thawaf keliling sofa pake sepeda.
Yang agak apa banget itu si Jeonghan. Kok bisa naruh ceweknya di keranjang belanjaan, sih?
Bagian klimaks dari MV ini ketika ada confetti yang tiba-tiba meledak dari dada mereka. Ini menggambarkan kalau jantung mereka bener-bener meledak ketika deket sama si cewek. Menurutku bagian ini adalah daya tarik si MV. Idenya cukup orisinil karena aku juga baru pertama kali nonton heart exploding yang dideskripsikan secara harfiah kayak gini.
Btw, Wonwoo satu-satunya orang yang nggak kebagian confetti. Sebenarnya si Dino juga nggak keliatan di MV ini. Cuman di MV versi lain (yang cuman disiarin di Korea sono, hiks), hatinya Dino juga kebagian confetti. Banyak yang ngasih spekulasi kalo sebenarnya si cewek itu sukanya sama Wonwoo.
Ada beberapa bukti yang mendukung:
Pertama, pas Seventeen joget di verse kedua, si cewek ada ngeliatin mereka diam-diam dari jendela. Berarti, kan, ada yang dia taksir di antara mereka.
Kedua, si cewek lagi baca buku pas dibawa pake keranjang belanjaan sama Jeonghan. Di adegan lain, si Wonwoo juga baca buku dan diliatin dari jauh juga sama cewek itu. Biasanya, nih, orang itu bisa tertarik dengan seseorang yang punya hobi sama dengan dia. Iya nggak?
Ketiga, sebelum ngintip Wonwoo baca buku, si ceweknya sempet ketemu sama Mingyu. Kan kalo member lain kebanyakan ngedeketin cewek itu duluan. Nah, ini kok ceweknya malah yang mendekat ke Mingyu duluan. Mungkin aja si cewek suka sama Mingyu. Tapi di MV ini peran Mingyu biasa aja. Jantungnya juga meledak kayak yang lain. Jadi, kayaknya si cewek lagi ngumpulin informasi soal Wonwoo karena dia tau kalo Mingyu itu dekat sama Wonwoo. YA AMPUN FF BANGET INI.
![]() |
"Temennya Wonwoo, kan?" tanya si cewek |
Yang pastinya, pertarungan rebutan cewek ini finalnya antara S.coups lawan Wonwoo (lagi). Keliatan pas mereka lagi pake sarung tinju dan ketika mereka berlomba-lomba masukin bola basket ke dalam ring. Tapi karena S.coups udah sama cewek antagonis School 2015 di MV Mansae, sepertinya pemenang kali ini adalah Wonwoo! Dibuktikan dengan bukti di atas serta S.coups yang tiba-tiba meledak pas lari ngejar si cewek di akhir MV.
Banyak sebenarnya yang heran mengapa S.coups yang jadi korban ledakan di MV ini. Atau lebih tepatnya mengapa ada ledakan yang melenyapkan satu badan full di MV ini. Kalo aku cuman ngira dia tereliminasi, makanya hilang tiba-tiba.
Nilai 1: adanya unsur cerita, individual shoot, serta dance yang disisipkan dalam MV ini.
Nilai 1: aktingnya para member serta model cewek.
Nilai 1,5: keunikan confetti! Ini jadi poin paling gede karena bisa dibilang confetti ini menjadi visual MV. Ini yang bakalan bikin MV ini punya ciri khas dan cepet diingat.
Kalau ngomongin soal koreografi, kali ini mereka memanfaatkan suspender sebagai properti dance. Unyu, kok. Dan nggak seribet sofa pastinya. Tapi, ya, aku sebenarnya agak-agak pengen protes, sih, mengenai pemilihan outfit-nya. Ganteng semua, kok. Namun tetap saja ada yang nggak cocok pakai outfit ini. Kayak Joshua misalnya. Karena kecungkringannya tampak terlihat lebih jelas dari biasanya. Jadi bukannya terlihat keren, malah bikin kasihan. Nih anak makannya masih teratur, kan, ya? :(
Dan rambut barunya Joshua juga. Warnanya pink menyala gitu. Emang, sih, jadi perbincangan. Banyak yang suka, kok. Tapi maaf selera kita berbeda. Kangen rambut Joshua yang dulu. :')
Biarpun responku agak negatif di comeback ini, tapi comeback kali ini malah banyak ngundang anak baru buat masuk ke fandom ini. Bisa dibilang beginilah cara Seventeen buat mengikuti selera pasar. Bahkan, beberapa hal dari comeback ini bisa dibilang viral. Seperti kegantengan Jun (ya ampun ternyata pada baru nyadar sekarang apa) dan ekspresi Dokyeom di verse terakhir yang tiba-tiba berubah.
Keep supporting Seventeen, guys!
Review MV Seventeen - Very Nice
Reviewed by Audi
on
Juli 12, 2016
Rating:

hai mbak audia! aku fans seventeen yang masih baru bangetttttt gara-gara lagu pretty u hahahaha. masih nggak tau nama satu-satu membernya, hafal mukanya pun nggak semua. yang aku tau cuma joshua, woozi, sama jeonghan, wkwkwkwk. aku malah suka banget sama lagu very nice ini, sekali lihat langsung jatuh cinta. yang mansae malah nggak suka, sukanya cuma pretty u sama very nice, hehehe abal ya. anyway salam kenal, aku juga suka kpop dan seneng nemu blogger yang sama-sama suka kpop. :)
BalasHapushai juga mbak endah!
HapusYaaay fans Seventeen! Welcome to the fandom! kalo sering ditonton lama-lama juga bakalan hafal kok. bagus deh kalo langsung suka sama very nice, soalnya aku musti loading dulu wkwk.
salam kenal juga yaaaa :)